Daftar Istilah
Aberasi. (1)
Pergeseran kedudukan semu benda langit, disebabkan oleh gerak peninjau bersama
Bumi, (2) Aberasi kromatik. Pembentukan oleh lensa, bayangan warna yang tak
dikehendaki di sekitar gambar (3) Aberasi sferis. Pengaburan gambar yang
terbentuk oleh lensa atau cermin. Berbagai bagian cermin atau lensa membentuk
gambar pada tempat yang berbeda.
Apoge. Apoge sebuah
satelit adalah titik terjauh lintasan dari benda yang dikelilingi.
Aurora. Penampilan
aneka warna cahaya didekat kutub utara dan kutub selatan Bumi. Zarah bermuatan
dari matahari tertarik kearah kutub. Kalau zarah itu memasuki angkasa, gas
angkasa bercahaya. Di utara bernama Aurora borealis atau cahaya utara. Di
sebelah selatan bernama Aurora australis atau cahaya selatan.
Big-Bang Theory Teori
yang menerangkan alam semesta terbentuk dari sebuah ledakan besar. Teori ini
diterima kebanyakan ilmiawan.
Coma. Cahaya
terpancar dari sekeliling inti kepala komet, jika ada di dekat matahari.
Constellation (Rasi,
Ind.) Pola susunan bintang di langit.
Corona. Angkasa luar
matahari yang menyala, hanya terlihat pada waktu gerhan total (sempurna),
berwarna putih mutiara.
Cosmic Rays (Sinar
kosmik, Ind.) Zarah bermuatan dari angkasa luar yang menimpa bumi.
Eclipse (gerhana,
Ind.) (1). Matahari. Penyetopan sinar
matahari, disebabkan bulan tepat melintas antara bumi dan matahari. (2). Bulan.
Penyetopan sinar bulan, disebabkan bumi menyilang cahaya matahari.
Electromagnetic Radiation (Radiasi elektromaknetik,Ind.) Gelombang energi yang melaju 300 000
kilometer tiap sekon dalam ruang. Radiasi elektromaknetik ini mencakup
gelombang radio, infra merah (panas) cahaya, sinar ultraviolet, sinar X dan
Gamma, serta sinar komik.
Escape Velocity
(kecepatan lari) laju yang harus dipunyai sebuah roket untuk menghindarkan
cengkraman medan gravitasi sebuah planet atau benda lain. Di bumi, kecepatan
lari itu sebesar 40 000 kilometer tiap jam. Kecepatan lari di bulan yang gaya
tariknya lebih kecil, kira-kira 8 500 kilometer tiap jam.
Falling Star (bintang jatuh, lihat meteor).
Inferior Planets (Planet dalam, Ind.) Planet yang
berlintasan di sebelah dalam lintasan bumi.
Light-Year (tahun cahaya, Ind.). satuan jarak yang
terpakai dalam astronomi, jarak ditempuh cahaya dalam tempo satu tahun.
Besarnya 9,5 juta kilomater.
Magnitudo. Satuan ukuran terang benda langit.
Meteor. Kilasan bercahaya yang mendadak di langit
akibat masuknya meteoroid ke angkasa bumi, dan terbakar.
Meteorit. Meteoroid yang selamat tiba di permukaan
bumi.
Meteoroid. Benda angkasa kecil yang memasuki angkasa
bumi dan meninggalkan jejak meteor. Satu juta meteoroid memasuki angkasa bumi
setiap harinya.
Nebula. Awan debu dan gas, pembentuk bintang. Dua macam nebula, gelap dan
bercahaya. Nebula bercahaya memperoleh cahaya bintang yang terkukung di dalam
atau di dekatnya. Nebula gelap tak tampak, karena tidak ada bintang cukup dekat
padanya yang menyinarinya. Tetapi nebula gelap dapat dilihat karena menghalangi
bintang yang terdapat dibelakangnya. Efek ini membentuk adanya lembah semu
dalam pita bintang terang yang bernama Bimasakti.
Nova. Sebuah bintang mendadak bercahaya terang
beberapa ribu kali. Julakan ini desebabkan letusan hebat yang terjadi di dalam
bintang. Perubahan cahaya ini membuat bintang itu buat pertama kali tampak,
karena itu disebut “Nova”, berarti baru. Setelah ledakan berlangsung, cahaya
bintang meredup lagi. Lihat juga: Supernova.
Orbit. (lintasan, Ind.). Lintasan tempat benda
langit bergerak mengelilingi yang lain. Gaya tarik antara kedua benda
menghalangi perpisahan benda-benda itu.
Perige. Perige sebuah satelit adalah titik terdekat pada lintasan dengan
benda yang dikelilingi.
Perturbation (Gangguan, Ind.). Perubahan gerak planet, satelit atau komet
disebabkan gaya tarik gravitasi benda lain. Gangguan pada lintasan planet
Neptunus membawa penemuan planet pluto.
Phases (fase,Ind.). Berbagai ujud bagian terang
sebuah benda langit. Bulan, Venus, Merkuri
memperlihatkan fase jika dilihat dari bumi. Fase itu disebabkan oleh
kedudukan nisbi antara pengamat, benda bersangkutan dan matahari.
Presesi. Gerak melingkar sumbu putar sebuah benda.
Presesi sebuah benda langit pada hakekatnya serupa dengan putaran gasing pada
porosnya.
Sumbu putaran bumi selalu membentuk 23½ ° terhadap bidang edarnya.
Namun arah sumbu tersebut terus berubah. Pada saat ini sumbu itu mengarah
ke bintang polaris, karena itu dinamai bintang kutub. Tetapi pada kira-kira
tahun 14 000, presesi akan mengalihkan arah poros bumi ke bintang Vega, di rasi
Lyra. Polaris akan menjadi bintang kurub lagi pada sekitar tahun 27 800.
Pulsar. Singkatan “pulsating star” (bintang
berpulsa). Pulsar menyembur pulsa gelombang radio selang waktu singkat dan
teratur. Beberapa pulsar memancarkan pulsa cahaya dan juga sinar X.
Quasar. Quasi Stellar sources of electromagnetic radiation. Sumber radiasi
elektromaknetik dari obyek semacam bintang. Ditemui pada awal 1960-an. Semua
Quasar memancar sinar ultra violet. Beberapa juga memancar cahaya dan gelombang
radio.
Radiation Belt. (sabuk radiasi, Ind., lihat sabuk van
Allen)
Radio astronomi. Telaah mengenai langit dengan memanfaatkan
pancaran gelombang radio dari langit tersebut.
Satelit. Benda beredar mengelilingi benda lain.
Planet umpama, dapat dikatakan satelit matahari. Bulan merupakan satelit bumi.
Banyak satelit buatan, atau buatan manusia, yang sekarang beredar mengelilingi
bumi. Namanya satelit buatan, yang dipergunakan sebagai alat penghubung radio
dan televisi, dan sebagai pengumpul keterangan mengenai bumi dan cuaca.
Solar Wind (angin matahari, Ind.). Aliran zarah
bermuatan listrik yang dipancarkan matahari. Sebagian zarah tersebut merembes
ke angkasa bumi didaerah kutub dan menghasilkan orora (lihat aurora). Juga
lihat: sabuk van Allen.
Sputnik. Kata Rusia yang berarti “kawan
pengembara” – yang menjadi nama satelit buatan pertama.
Sunspot (bintik matahari). Sejumput kawasan di
permukaan matahari yang bersuhu 2000° C lebih rrendah dibandingkan dengan
lingkungannya. Walaupun sebenarnya cukup bercahaya, tetapi terlihat hitam dalam
potret dibandingkan dengan daerah sekitarnya. Bintik matahari yang khas
berkembang dalam beberapa jam dan mempunyai kelangsungan hidup beberapa bulan. Jumlah
bintik matahari mempunyai daur 11 tahun. Ilmiawan belum tahu betul sebab
terjadinya bintik matahari. Tetapi jumlah bintik matahari itu berkaitan dengan
kegiatan angin matahari. Dalam satu kegiatan bintik maksimum, angin matahari
keras menimbulkan penampilan orora yang menakjubkan. Zarah yang membentuk angin
matahari itu juga mengganggu komunikasi radio di bumi.
Superior planets (planet superior). Planet yang beredar di
luar lintasan bumi.
Supernova. Sebuah bintang besar yang mengakhiri
hidupnya secara meledak menggebu. Supernova khas dapat menjadi 100 juta lebih
terang dari matahari, pada saat meledak. Sudah banyak supernova diamati di
galaksi luar, tetapi baru dua buah diamati dalam galaksi kita.
Transit. Perlintasan benda langit kecil, di depan
benda langit lain yang lebih besar. Umpamanya planet Merkuri kadangkla melintas
di depan matahari.
Van Allen Belt (sabuk van Allen). Dua buah jalur zarah
bermuatan listrik yang melilit bumi. Jalur dalam terdapat pada ketinggian
menengah 3200 kilometer, di atas bumi.
Jalur luar pada jarak 1600 kilometer.
Zodiak. Dua belas buah rasi yang menjadi latar
belakang lintasan tahunan matahari, bulan dan planet. Lambang kedua belas buah
rasi itu dinamai zodiak. Para astrolog membayangkan rasi zodiak tersebut mempengaruhi
kehidupan kita.